Total Tayangan Halaman

Sabtu, 19 Februari 2011

Cinta dan Benci Tipis Bedanya

Cinta dan Benci benar-benar tipis bedanya. Eits, jika anda berharap tulisan ini tentang cinta dan benci antara dua anak manusia, feel free to quit, jangan lanjutkan membaca. Di sini saya akan membahas cinta dan benci yang kita rasakan sebagai seorang manusia.Mungkin judul tulisan ini sudah tidak asing lagi di telinga. Yaap, hati-hatilah mencintai dan membenci sesuatu, karena bisa jadi apa yang anda benci sekarang akan anda cintai suatu hari dan sebaliknya. Hal seperti itu sangat mungkin karena apapun yang anda benci dan anda cintai, hati dan pikiran akan terus mengingatnya. Jika saya salah mengenai itu, silahkan koreksi kalimat tersebut. Saat anda mencintai sesuatu, misalnya olahraga atau musik, anda akan penasaran dan terus-menerus tidak sabar untuk melakukannya. Bagaimana dengan hal yang kita benci ? Kita tidak akan menjauhinya, tidak melakukannya, tetapi secara tidak sadar, segala upaya yang kita lakukan akan meninggalkan semacam bekas yang bisa tersimpan di memori. Misalnya anda yang membenci kucing karena geli melihatnya, maka setiap kali melihat kucing mendekat, anda akan merinding sendiri membayangkan bentuknya. Dan tiap kali "format" kucing muncul, anda membayangkan hal-hal yang anda tidak suka dari kucing. Bayangan yang anda punya tersebutlah yang akan tinggal di kenangan anda dan tanpa sadar memenuhi ruang tersendiri di hati dan pikiran. Pengantar di atas sudah cukup untuk memandu ke hal yang saya maksud. Saat ini, saya sedang tergila-gila dengan merajut. Setiap ada waktu luang, saya bergegas mengerjakannya, tidak sabar untuk menyelesaikannya dan macam-macam hal lainnya. Nah, masuk ke hal yang saya benci. SM*SH, Oh My God, benar-benar harus berhati-hati dengan hal yang satu ini. Sangat risih mendengar mereka menyanyi dan beraksi dan apapunlah. Tetapi saat tiba-tiba harus berkaraoke menyanyikan lagu mereka yang dipilihkan teman, ajaib, saya hapallllllllllllllllll lirik lagunya, bahkan sampai rap-nya juga. Menyebalkan memang, entah darimana muncul ingatan itu, mungkin karena mendengar lalu mencibir, tetapi telinga masih mendengar dan otak merekam semuanya. Hati-hatilah terhadap apapun yang anda benci dan segala yang anda cintai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar